Kubar

Trauma Healing di Polsek Penyinggahan, Anak-anak Terdampak Banjir Sungai Mahakam Ceria Bermain

Kubar, Sekaltim.co – Kepolisian Sektor (Polsek) Penyinggahan Kutai Barat (Kubar) menggelar kegiatan trauma healing untuk anak-anak yang terdampak banjir, Minggu 27 April 2025.

Trauma healing anak-anak terdampak banjir di Penyinggahan ini menjadi upaya mengatasi dampak psikologis dari bencana banjir yang merendam seluruh kampung di wilayah Kecamatan Penyinggahan belum lama ini

Trauma healing anak-anak terdampak banjir di Penyinggahan difokuskan untuk siswa tingkat sekolah dasar. Kegiatan berlangsung di halaman kantor Polsek Penyinggahan yang juga terendam air dengan kedalaman sekitar satu meter akibat naiknya debit air Sungai Mahakam.

Kapolsek Penyinggahan, IPDA Dwi Yulistiono, S.Pd., menjelaskan bahwa pemilihan lokasi di halaman Polsek mempertimbangkan aspek keamanan dan kemudahan pengawasan.

“Selain pertimbangan keamanan, anak-anak juga sudah terbiasa bermain air di halaman Polsek saat debit air Sungai Mahakam naik, sehingga mereka merasa nyaman dan tidak asing dengan lingkungan tersebut,” kata IPDA Dwi dalam keterangan tertulis, Senin 28 April 2025.

Dalam kegiatan trauma healing tersebut, anak-anak mengikuti berbagai permainan air yang menyenangkan, seperti lomba gubang (perahu kecil tradisional) dan lomba berenang. Kegiatan ini bertujuan mengalihkan perhatian anak-anak dari dampak psikologis bencana banjir yang tengah melanda kampung mereka.

Sebelum kegiatan dimulai, Ketua Panitia AIPTU Taupik bersama seluruh anggota Polsek Penyinggahan telah melakukan pengecekan menyeluruh untuk memastikan area lomba benar-benar aman dari benda-benda berbahaya maupun kemungkinan aliran listrik yang dapat membahayakan anak-anak.

Menjadi catatan penting bagi jajaran Polsek Penyinggahan bahwa keselamatan anak-anak menjadi prioritas utama dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Semua titik potensial bahaya telah diperiksa dengan seksama.

Untuk menambah semangat anak-anak, panitia menyiapkan hadiah berupa alat tulis untuk semua peserta, sementara para pemenang lomba memperoleh hadiah tambahan khusus.

“Trauma healing adalah langkah penting untuk memastikan anak-anak yang terdampak bencana bisa kembali merasa aman dan nyaman. Dengan kegiatan positif seperti ini, kami berharap dapat membantu mereka mengatasi rasa cemas akibat banjir yang melanda kampung mereka,” tutup Kapolsek Penyinggahan.

Tampak saat kegiatan trauma healing di Polsek Penyinggahan, anak-anak dapat tersenyum dan bergembira di tengah situasi bencana yang melanda wilayah tersebut. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button