Samarinda, Sekaltim.co – Kalimantan Timur (Kaltim) kembali mengukir prestasi gemilang dalam dunia olahraga nasional melalui penampilan memukau di ajang Prapopnas Wilayah IV 2024 yang digelar di Kendari, Sulawesi Tenggara. Kontingen Kaltim berhasil mengumpulkan total 37 medali, dengan rincian 12 emas, 17 perak, dan 8 perunggu, menempatkan provinsi ini di peringkat kedua klasemen umum di bawah Jawa Timur.
Pencapaian membanggakan ini menjadi catatan sejarah tersendiri bagi Kaltim, yang berhasil mengungguli provinsi-provinsi besar lainnya seperti Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Selatan. Keberhasilan ini sekaligus membuktikan bahwa program pembinaan atlet yang dijalankan Kaltim berada pada jalur yang tepat.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Rasman, mengungkapkan bahwa prestasi ini merupakan yang terbaik sepanjang sejarah keikutsertaan Kaltim di Prapopnas. “Alhamdulillah, pencapaian 37 medali ini menjadi yang tertinggi yang pernah kami raih. Meski harus mengakui keunggulan Jawa Timur, hasil ini menunjukkan bahwa pembinaan olahraga di Kaltim sudah berada pada level yang sangat kompetitif,” ujarnya.
Cabang olahraga beregu menjadi salah satu kekuatan utama kontingen Kaltim dalam ajang ini. Bulutangkis, bola voli, bola basket, dan pencak silat menunjukkan prestasi yang sangat positif, membuktikan keberhasilan sistem pembinaan yang tidak hanya fokus pada prestasi individual, tetapi juga membangun kekuatan tim.
“Keberhasilan di cabang olahraga beregu membuktikan bahwa Kaltim memiliki fondasi yang kuat dalam pembinaan atlet. Ini bukan sekadar prestasi individu, tetapi juga cerminan dari kerja sama tim yang solid,” jelas Rasman.
Prestasi ini semakin bermakna mengingat ketatnya persaingan di Wilayah IV, yang meliputi provinsi-provinsi di kawasan Indonesia Timur. Kaltim berhasil membuktikan diri sebagai salah satu kekuatan olahraga terkuat di luar Pulau Jawa, sekaligus membuka peluang untuk pengembangan lebih lanjut di masa depan.
Meski demikian, Rasman mengingatkan bahwa tantangan ke depan akan semakin berat. Ia menggarisbawahi pentingnya dukungan berkelanjutan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat umum, untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang telah diraih.
“Pencapaian ini harus menjadi motivasi untuk terus berbenah dan berinovasi dalam pembinaan atlet. Kami tidak boleh berpuas diri karena tantangan ke depan pasti akan lebih besar,” tegasnya.
Klasemen akhir Prapopnas 2024 Wilayah IV menempatkan Jawa Timur di posisi pertama, diikuti Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Selatan di posisi lima besar. Hasil ini semakin menegaskan posisi Kaltim sebagai salah satu provinsi dengan pembinaan olahraga terbaik di Indonesia.
Rasman optimis bahwa dengan pembinaan yang konsisten dan dukungan yang kuat, Kaltim berpotensi menjadi salah satu pusat pengembangan olahraga terbaik di Indonesia. Prapopnas menjadi langkah awal untuk melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu bersaing di level nasional bahkan internasional. (Adv/DisporaKaltim)
