DPRD Prov KaltimPemprov Kaltim

HUT Ke-68 Kaltim, 17 Tokoh Masyarakat Terima Penghargaan atas Jasa Pembangunan Daerah

Samarinda, Sekaltim.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menyerahkan penghargaan bagi 17 tokoh masyarakat yang dinilai berjasa dalam pembangunan daerah.

Penghargaan diserahkan dalam Rapat Paripurna ke-2 DPRD Provinsi Kaltim dalam rangka Peringatan HUT ke-68 Provinsi Kaltim di Gedung B DPRD Kaltim, Karang Paci Samarinda, Rabu 8 Januari 2025.

Penyerahan penghargaan dilakukan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik dan Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, didampingi Wakil Ketua DPRD Kaltim dan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni.

Dengan pemberian penghargaan ini, Pemerintah Provinsi Kaltim berharap dapat terus mendorong partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat dalam pembangunan daerah.

Sebagaimana disampaikan Pj Gubernur Akmal Malik, kolaborasi antara DPRD, pemerintah daerah, sektor swasta, akademisi, hingga masyarakat luas sangat penting dalam mewujudkan Kalimantan Timur sebagai simbol persatuan dan kemajuan bangsa.

Keberagaman Tokoh Penerima Penghargaan

Para tokoh yang menerima penghargaan berasal dari berbagai bidang dan latar belakang.

Di antaranya Nurhayati Tappa (Tokoh FKUB), Muhammad Kusasi (Tokoh Agama Islam), Pdt Yusuf Dama (Tokoh Agama Kristen), Robin Jonathan (Tokoh Agama Katolik), Bhikkhu Sri Subhapanno Subanowo (Tokoh Agama Budha), dan I Nengah Kayun Yang Widyartana (Tokoh Agama Hindu).

Penghargaan juga diberikan kepada tokoh-tokoh dari berbagai bidang seperti Margareta Yana (Tokoh Perempuan Bidang Sosial Budaya), Sutarnyoto (Tokoh Kesehatan), KH Suyatman (Tokoh Pendidikan), dan Zainal Dhama Abidin (Tokoh Seni Budaya).

Pesan Pj Gubernur Kaltim

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Akmal Malik mengajak masyarakat Kalimantan Timur untuk tidak melupakan sejarah dan jasa para pendahulu.

“Mari kita terus mengingat sejarah dan memberikan doa untuk kebaikan para tokoh-tokoh yang telah berjasa untuk Kalimantan Timur, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggalkan kita,” ujarnya.

Akmal juga berharap penghargaan ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Kaltim untuk berbuat yang terbaik bagi daerahnya.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu padu, memperkuat kolaborasi, dan mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Apresiasi dan Harapan

Bhikkhu Sri Subhapanno Subanowo, salah satu penerima penghargaan, mengungkapkan apresiasi atas inisiatif pemberian penghargaan ini.

“Terima kasih atas penghargaan ini. Semoga Kaltim diusianya ke-68 tahun semakin maju, aman dan damai,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud menekankan pentingnya memaknai momentum HUT Ke-68 Kaltim dengan meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan.

Ia juga menyoroti perlunya sinergitas dan kerjasama antara Pemerintah dan DPRD Kaltim untuk memajukan pembangunan daerah.

“Besar harapan kita provinsi Kalimantan Timur akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi nasional di wilayah Indonesia bagian timur dengan dinamika pembangunan daerah yang semakin kompleks,” kata Hasanuddin.

Kemeriahan Peringatan HUT

Rapat paripurna yang mengusung tema “Membangun Kaltim Untuk Nusantara” ini dibuka dengan persembahan lagu Sungai Mahakam dan Nasi Bekepor oleh paduan suara “Suara Dewantara”.

Acara dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kaltim, pimpinan OPD lingkup Pemprov Kaltim serta instansi vertikal. (*)

Simak berita Sekaltim.co lainnya di tautan Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button