Bontang, Sekaltim.co – Stadion Mulawarman Pupuk Kalimantan Timur (PKT) Kota Bontang menjadi saksi bersejarah penyelenggaraan Apel Kesiapsiagaan Nasional Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Tahun 2025, Sabtu 1 Maret 2025, sore. Kegiatan nasional yang mengusung tema “Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Mencegah Kebakaran Menjaga Pembangunan, Satpol PP dan Satlinmas Siap Mendukung Implementasi Penyelenggaraan Trantibum dalam Mendukung Asta Cita” ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT Pemadam Kebakaran ke-106.
Apel Kesiapsiagaan Nasional yang diselenggarakan di kota industri ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Tomsi Tohir sebagai inspektur upacara. Kehadiran sejumlah pejabat tinggi negara semakin mengukuhkan pentingnya kegiatan ini dalam mendukung sistem keamanan dan keselamatan masyarakat secara nasional.
Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Safrizal Zakaria Ali; Ketua Komite I DPD RI, Andi Sofyan Hasdam; Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel; Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni bersama Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris; Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Provinsi Kalimantan Timur, AFF Sembiring; serta jajaran Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian Dalam Negeri, Pejabat Forkopimda Provinsi Kalimantan Timur dan Pemerintah Kota Bontang.
Dalam sambutannya, Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kota Bontang dan seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan ajang peringatan HUT Pemadam Kebakaran ke-106. “Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkot Bontang yang telah menyelenggarakan kegiatan nasional ini dengan sangat baik,” ujarnya.
Penyelenggaraan Apel Kesiapsiagaan Nasional 2025 memiliki tujuan strategis untuk memperkuat standar pelayanan Pemadam Kebakaran dan penyelamatan melalui optimalisasi kelembagaan, penentuan prioritas anggaran, serta penyediaan sarana dan prasarana yang memadai. Lebih dari itu, upaya pencegahan dalam penanggulangan kebakaran juga menjadi fokus utama dalam rangkaian kegiatan ini.
Kegiatan Apel Kesiapsiagaan Nasional juga dirangkai dengan beberapa agenda penting lainnya. Di antaranya penyerahan piala Nasional skill kompetisi 2025, penyerahan karya bakti Satpol PP tahun 2025, serta penyerahan piagam penghargaan kepada Wali Kota Bontang sebagai tuan rumah penyelenggaraan.
Penguatan kapasitas Pemadam Kebakaran, Satpol PP, dan Satlinmas merupakan bagian dari upaya Kemendagri dalam mendukung terwujudnya keamanan dan ketertiban di masyarakat. Ketiga institusi ini memiliki peran yang sangat vital dalam menciptakan kondisi masyarakat yang aman, tertib, dan terlindungi dari berbagai ancaman bencana, termasuk kebakaran.
Apel Kesiapsiagaan Nasional yang digelar di Stadion Mulawarman ini juga menjadi ajang untuk mempererat sinergi antara Pemadam Kebakaran, Satpol PP, dan Satlinmas dalam mewujudkan sistem keamanan dan keselamatan masyarakat yang terintegrasi. Dengan kolaborasi yang kuat, diharapkan ketiga institusi ini dapat memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat, terutama dalam hal pencegahan dan penanggulangan kebakaran, serta menjaga ketertiban umum.
Di tengah tantangan perubahan iklim dan peningkatan risiko bencana, penguatan kapasitas Pemadam Kebakaran, Satpol PP, dan Satlinmas menjadi kebutuhan yang tidak bisa ditunda lagi. Dengan berakhirnya rangkaian kegiatan Apel Kesiapsiagaan Nasional 2025 di Bontang, diharapkan seluruh daerah di Indonesia dapat semakin meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana kebakaran dan menjaga ketertiban umum di wilayahnya masing-masing. (*)
