Pisah Sambut Kapolda Kaltim Dihadiri Forkopimda dan Tokoh Masyarakat

Balikpapan, Sekaltim.co – Acara pisah sambut Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim) dari Irjen Pol Nanang Avianto kepada Brigjen Pol Endar Priantoro berlangsung khidmat di Ballroom Hotel Novotel Balikpapan, Minggu, 23 Maret 2025. Acara ini menandai transisi kepemimpinan di jajaran Polda Kaltim.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat dan tokoh penting di Kalimantan Timur, di antaranya Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha beserta isteri, Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, Forkopimda Kaltim, Wakil Kapolda Kaltim Brigjen Pol HM Sabilul Alif, Wali Kota dan Bupati se-Kaltim, Ketua KPU Kaltim, Ketua Bawaslu Kaltim, serta para tokoh masyarakat dan agama.
Dalam sambutannya, Irjen Pol Nanang Avianto menyampaikan rasa bangganya telah bertugas di Kaltim selama satu tahun empat bulan dan 21 hari.
Ia mengungkapkan keberhasilannya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kaltim tidak lepas dari dukungan berbagai pihak.
“Kerja sama dengan jajaran Polda Kaltim, Kodam VI Mulawarman, Forkopimda Kaltim, bupati walikota serta seluruh elemen masyarakat, sehingga tetap tercipta suasana Kaltim yang kondusif,” katanya.
Sementara itu, Kapolda baru Brigjen Pol Endar Priantoro menyatakan komitmennya untuk melanjutkan kepemimpinan yang baik dari pendahulunya.
Brigjen Endar berjanji akan menjalin silaturahmi dan sinergi dengan semua pihak di Kalimantan Timur.
“Saya juga akan contoh ketika beliau (Nanang Avianto) mengabdi hingga menyelesaikan tugas dan tanggung jawab sebagai Kapolda dengan baik,” ujarnya.
Kalimantan Timur sendiri merupakan provinsi yang memiliki karakteristik unik dengan komposisi masyarakat yang beragam.
Provinsi ini terdiri dari 10 kabupaten dan kota, yakni 3 kota dan 7 kabupaten dengan luas daratan 127.346,92 km² dan luas pengelolaan laut 39.973,73 km².
Dengan jumlah penduduk kurang lebih 4 juta orang, Kaltim sering disebut sebagai “Indonesia mini”, karena terdapat beragam suku, agama, ras dan golongan yang hidup berdampingan dengan harmonis.
Kondisi ini menjadikan tugas pengamanan di wilayah Kaltim memerlukan pendekatan yang komprehensif dan sensitif terhadap keberagaman yang ada.
Acara pisah sambut ini tidak hanya menjadi momen peralihan kepemimpinan, tetapi juga refleksi atas pencapaian keamanan dan ketertiban yang telah berhasil dijaga selama kepemimpinan Irjen Pol Nanang Avianto, serta harapan akan kelanjutan kondisi kondusif di bawah kepemimpinan Brigjen Pol Endar Priantoro. (*)