Samarinda

Warga Desa Budaya Pampang Samarinda Terdampak Banjir

Samarinda, Sekaltim.co – Warga Desa Pampang Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) terpaksa menghadapi kondisi banjir Senin 27 Januari 2025.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda menyebutkan, sebanyak 297 KK dari empat RT terdampak banjir akibat intensitas hujan tinggi dan banjir kiriman dari daerah lain.

BPBD Samarinda hingga Senin sore telah melakukan pemantauan sekaligus penyerahan bantuan logistik untuk warga terdampak banjir.

“Bantuan berupa paket pangan dan paket balita,” demikian keterangan tertulis BPBD Kota Samarinda.

Banjir yang melanda Desa Pampang, Samarinda terjadi sejak Minggu 26 Januari 2025, kemarin.

Sementara itu, aparat kepolisian melakukan patroli untuk menjaga keamanan warga di tengah kondisi banjir yang melanda kawasan Samarinda Utara.

Bhabinkamtibmas Polsek Sungai Pinang Kelurahan Budaya Pampang Bripka Philipus melaksanakan patroli ke sejumlah rumah warga yang terdampak.

Patroli bertujuan memastikan keselamatan warga serta memberikan imbauan agar tetap tenang dan waspada selama banjir berlangsung.

Dalam patroli tersebut, Bripka Philipus menyampaikan kepada masyarakat bahwa banjir ini diperkirakan akan segera surut.

Sebanyak empat RT, tiga sekolah, dan satu rumah ibadah gereja terdampak oleh banjir ini.

Kegiatan patroli berlangsung aman dan kondusif, dengan respons positif dari warga setempat.

Kapolsek Sungai Pinang, AKP Aksarudin Adam, S.H., menjelaskan bahwa patroli ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat terdampak bencana.

“Kami hadir untuk memberikan rasa aman kepada warga, memastikan situasi terkendali, serta mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan mengikuti arahan petugas. Semoga banjir ini segera surut dan aktivitas warga dapat kembali normal,” ungkap AKP Aksarudin.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi Polri dengan masyarakat dalam menjaga keamanan dan memberikan pelayanan di tengah situasi darurat.

Polsek Sungai Pinang juga memastikan upaya penanganan banjir terus dipantau demi meminimalkan risiko bagi warga. (*)

Simak berita Sekaltim.co lainnya di tautan Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button